150 Contoh Frasa Adjektiva dalam Kalimat, Lengkap dengan Pengertian
Frasa adjektiva adalah frasa yang ada pada aturan yang di pakai dalam bahasa Indonesia. Contoh frasa adjektiva sendiri sering dipakai dalam pembicaraan setiap hari.
Ciri-ciri khusus dari frasa adjektiva ialah berisi adjektiva, jadi pokok atau elemen pusat di suatu frasa atau kalimat. Secara umum, frasa adjektiva dituruti dengan satu kata yang berperan sebagai atribut.
Contoh dari frasa ini benar-benar gampang dikenal jika sudah pahami apakah yang dimaksud dengan frasa adjektiva. Baca keterangan berkenaan frasa adjektiva dan misalnya berikut ini.
Pengertian Frasa Adjektiva
Secara bahasa, frasa adjektiva berasal dari 2 kata, yakni frasa dan adjektiva. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata frasa bermakna sebagai satu kombinasi dua kata ataupun lebih yang memiliki sifat nonpredikatif.
Selain itu, kata adjektiva mempunyai makna tertentu, yakni kata yang menjelaskan nomina (kata benda) atau frasa nomina dan pada umumnya bisa tergabung dalam kata lebih dan benar-benar.

Jenis Frasa Adjektiva
Menurut Drs. Arif Yosodipuro, M.M dalam bukunya yang serupa, frasa adjektiva digolongkan jadi beberapa macam berdasar ciri-ciri dan arah pemakaiannya. Berikut 3 tipe frasa adjektiva dan misalnya.
Frasa Adjektiva Modifikatif
Frasa adjektiva modifikatif adalah tipe frasa yang berperan untuk batasi satu kata karakter hingga kata karakter itu jadi lebih detil.
Contoh Frasa Adjektiva Modikatif ini ialah Vatikan sebagai negara paling kecil di dunia. Frasa ‘paling kecil’ memberi keterangan detil berkenaan subyek, yaitu Vatikan.
Frasa Adjektiva Koordinatif
Frasa adjektiva koordinatif adalah frasa yang diatur oleh dua kata karakter ataupun lebih yang sama-sama menyatukan dan lengkapi di antara keduanya.
Contoh Frasa Adjektiva Koordinatif ialah Pak Budi terhitung orang yang kaya raya di kota ini. Frasa ‘kaya raya’ sebagai dua kata karakter yang sama-sama lengkapi hingga membuat istilah baru dan frasa itu termasuk frasa adjektiva koordinatif.
Frasa Adjektiva Apositif
Frasa adjektiva apositif adalah tipe frasa yang memiliki kata karakter atau adjektiva yang berperan untuk menerangkan kata awalnya.
Tipe frasa ini nyaris serupa dengan frasa adjektiva koordinatif, yaitu bisa berwujud kombinasi, tapi arah dari apositif untuk menerangkan kata awalnya.
Contoh frasa adjektiva apositif ialah Rani, bunga dusun di kampungku dilamar oleh pebisnis dari kota. Frasa ‘bunga desa’ pada kalimat itu menerangkan subyek, yaitu Rani.

Contoh Frasa Adjektiva
Sesudah pahami pemahaman dan beberapa jenis frasa adjektiva, contoh frasa adjektiva akan gampang dikenal. Baca kelompok contoh frasa adjektiva berdasar macamnya berikut ini :
- Baik buruk
- Tua muda
- Jauh dekat
- Lama baru
- Amat tabah
- Sangat rajin
- Sukar sekali
- Terlalu mahal
- Lebih sederhana
- Kurang enak
- Paling mudah
- Terlalu cepat
Contoh Frasa Adjektiva dalam Kalimat
- Wanita itu benar-benar tegar jalani ujian hidupnya.
- Kakaknya dikenali benar-benar rajin.
- Saya menanyakan mengenai rumah itu, rupanya harga benar-benar mahal.
- Saat kerjakan pekerjaan itu, saya berasa cukup malas.
- Buatku mobil itu harga terlampau mahal.
- Ia menjelaskan pelajaran yang sulit itu secara lebih simpel.
- Tempo hari saya belajar membuat kue tetapi rasanya kurang nikmat.
- Rani jalan terlampau cepat, saya selalu ketinggal ada di belakang.
- Saat masuk pasar itu, rasanya pasar itu penuh betul dengan manusia.
- Kami tidak menduga tempat tinggalnya jauh sekali.
- Minum satu gelas juice melon rasanya sangat fresh.
- Panorama di pucuk itu benar-benar cantik.
- Saya ingin kamu tinggal di sini semakin lama.
- Ulasan berkenaan pelajaran itu kurang dalam.
- Hidupnya selalu kekurangan karena ia terlampau boros.
- Perkampungan ini cukup keterbelakang.
- Pelajaran bahasa Korea memang sangat memberikan kepuasan.
- Muka pemuda itu terlihat cukup kurus.
- Apa yang dianjurkan olehnya, aku pikir benar-benar tidak mungkin.
- Kami melalui jalan yang cukup terjal.
- Telaga itu bukan main cantiknya.
- Daerah halamannya bukan kepalang jauhnya.
- Sesudah dua tahun tidak bertemu, Ia kelihatan lebih sehat.
- Baju itu harga murah tapi bagus.
- Rumah itu besar tapi buruk.
- Ia bukanlah bersedih tapi suka.
- Tugas ini membuat ribet tapi membahagiakan.
- Saya ingin tinggal dalam suatu dusun yang damai dan aman.
- Warga yang saya itu ramah dan santun.
- Semestinya kamu dapat jadi lebih baik dan rajin.
- Ibu selalu memperoleh barang yang bagus dan murah.
- Lelaki itu terlihat gendut pendek.
- Gubuk itu ditempati dengan seorang lelaki yang tua renta.
- Ia barusan bangun ucapnya kamu situasi telah sangat jelas.
- Bagaimana saya tidak jatuh hati ke seorang wanita yang elok molek seperti dirinya.
- Ia capai prestasi itu saat masih terbilang muda belia.
- Karena rajin olahraga, ayah selalu fresh fit.
- Laris tidaknya bergantung bagaimana kamu jual.
- Harus tidaknya bukan masalah kami.
- Sukai bukan hanya kamu pada ia akan memengaruhi caramu memandang dianya.
- Kering tidaknya padi bergantung pada intensif sinar matahari.

Contoh Frasa adjektiva subordinatif
Selain frasa adjektival koordinatif, kita juga mengenal frasa adjektiva subordinatif. Berikut ini merupakan contoh frasa adjektiva subordinatif.
- Merah darah
- Kuning emas
- Hijau daun
- Biru langit
- Kuning gading
- Merah terang
- Biru gelap
- Putih kelabu
- Coklat tua
- Hijau muda
- Putih kebiru-biruan
- Kuning kehijau-hijauan
- Coklat kehitam-hitaman
- Sangat indah
- Kurang bagus
- Cukup baik
- Lebih pandai
- Indah sekali
Contoh Frasa adjektiva subordinatif dalam kalimat
- Baju itu memiliki warna merah darah.
- Bentangan sawah itu terlihat kuning emas yang membuat beberapa petani benar-benar suka.
- Saya menyenangi warna hijau daun untuk kantorku ini.
- Ibu beli sebuah kudung warna biru langit.
- Rumah itu terlihat eksklusif saat dicat dengan warna kuning gading.
- Mobilnya warna merah jelas.
- Saya ingin mengganti warna rumah ini jadi biru gelap.
- Suku Jawa benar-benar menyenangi warna coklat tua.
- Supaya kelihatan lebih fresh, ruang itu dikasih warna hijau muda.
- Ia kenakan pakaian warna putih kebiru-biruan.
- Celana itu hidup kecoklatan.
- Walau tidak diharap, ia berani tiba.
- Karena malam makin terlarut, ia takut pulang.
- Kita tidak pahami apa saja jika kita malu menanyakan.
- Mereka memang menikah muda tetapi mereka sudah siap berusaha.
- Panorama di pegunungan itu benar-benar cantik.
- Saya menyenangi puisi mu tetapi sebetulnya buruk.
- Kakaknya pintar tapi adiknya lebih pintar.
- Sekuntum mawar warna merah sekali.
- Ia benar-benar sangat keras kepala.
- Meskipun kau memiliki badan besar ada komentar tidak boleh lah kamu mudah tangan.
- Karena pengalaman hidupmu yang jelek, lelaki itu jadi seorang yang keras hati.
- Ia lakukan tugas itu dengan berat hati.
- Kebaikannya telah dikenali oleh beberapa orang hingga dia jadi omongan.
- Guruku mengajarkan matematika sekarang telah tua sekali.

Contoh Frasa Adjektiva Modifikatif dalam Kalimat
- Gedung itu ialah gedung tertinggi yang saya dapatkan di kota ini.
- Cendrawasih sebagai salah satunya hewan yang nyaris musnah di Indonesia.
- Pemain bola itu lari dengan cepat sekali.
- Kukang ialah hewan yang bergerak benar-benar lamban.
- Rumah Budi ialah rumah terbesar di Perumahan Sanur itu.
- Motor balap meluncur benar-benar kuat di circuit itu.
- Dibanding dengan rumah Budi, rumah Danang memang lebih dekat jaraknya dengan sekolah.
- Rania ialah mahasiswa sangat aktif di kelas ini
- Andi dipandang seperti pelajar paling pintar di sekolah kami.
- Sesudah mengawali usaha itu, Dani jadi orang yang paling kaya di daerah ini.
- Koruptor itu jadi langsung benar-benar miskin selesai kekayaannya diambil alih negara.
- Ia ialah wanita paling elok yang sempat saya saksikan.
- Pulau Bali sebagai salah satunya pulau yang mempunyai pemandangan dan panorama yang paling cantik.
- Kepala sekolah menyampaikan pidato semakin lama dari umumnya.
- Sesudah menyaksikan ayahnya berusaha keras, mata Dinda jadi sedikit berkaca-kaca.
Contoh Frasa Adjektiva Koordinatif dalam Kalimat
- Negara ini jadi sejahtera dan makmur sejak beliau dipilih jadi presiden.
- Sesudah aktor perampok itu diamankan, kota ini menjadi lagi aman dan damai
- Keadaan sekolah telah aman teratasi selesai aktor tawuran sukses ditangkap petugas.
- Program kerja walikota sekarang ini benar-benar inovatif dan inovatif.
- Vina benar-benar sukai makanan udang asam manis yang dibikin oleh ibunya.
- Rumah Desti adalah rumah yang besar dan istimewa di teritori komplekompleksks ini.
- Pak Budi suka bila menyaksikan pegawainya bekerja dengan cekatan dan cermat.
- Juara gelaran kontes kecantikan tahun ini kelihatan kurang kuat halus.
- Selesai digoncang gempa, keadaan kota itu sekarang telah luluh lantak.
- Pemerintahan memutuskan biaya transportasi umum dalam jumlah yang serupa untuk jarak jauh dekat.
- Beliau ialah figur yang pintar dan arif.
- Keadaan taman ini benar-benar bersih dan cantik.
- Pengemis itu terlihat benar-benar kusam dan kotor. Tentu ia jarang-jarang mandi.
- Dengan beberapa bahan yang berkualitas dan potongan dengan rapi, pakaian kelihatan elok dan eksklusif.
- Sesudah bermain di atas lapangan yang kotor, Andi terlihat kotor dan dekil.
Contoh Frasa Adjektiva Apositif dalam Kalimat
- Produk perawatan kulit itu mempunyai sasaran pasar anak muda.
- Mendekati bulan akhir, beberapa orang yang mulai hidup irit dan hemat.
- Pegawai itu bekerja dengan jeli dan cerdas.
- Sintia ialah rekan lesku yang cantik dan ayu.
- Porsi makan siang benar-benar kurang dan sedikit, kuli bangunan banyak yang ajukan protes.
- Banyak yang menyukai dengan Agus karena karakternya yang ramah dan santun.
- Riva memperoleh hadiah yang cantik dan spesial dari orang tuanya selesai menentramkan perlombaan.
- Pada ulang tahunnya yang ke-17, Rani memperoleh surprise kue ulang tahun yang elok dan cantik dari beberapa temannya.
- Karena lama tidak disiram, tanaman itu jadi layu dan mati.
- Walau telah malam hari, situasi kota Jakarta masih ramai dan berisik.
- Pergerakan beberapa penari itu kurang kuat gemulai.
- Sesudah sekian tahun menderita penyakit nutrisi jelek, saat ini badannya jadi kurus kering.
- Anak-anak TK lari dengan ria senang saat lakukan studi tur ke museum
- Keluarga Alex melakukan perayaan malam natal dengan khusyuk dan semarak.
- Menyaksikan kehidupan anak-anaknya yang sesat jalan, membuat hati orangtua itu bersedih dan perih.