8 Karakteristik Sistem Informasi Manajemen Beserta Komponen dan Contohnya
Karakteristik sistem informasi manajemen adalah keunikan yang perlu dipunyai sistem informasi manajemen. Sistem informasi manajemen (SIM) sendiri ialah sebuah sistem yang mempunyai tujuan untuk hasilkan informasi yang bermanfaat untuk pemakainya.
Simpelnya, sistem informasi manajemen kumpulkan data, memproses data dan memberitahukan hasilnya.
Karakteristik Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen mempunyai beberapa karakteristik yang menempel, misalnya:
- Mempunyai beragam element sistem (elements)
- Mempunyai batasan batasan tertentu (boundary)
- Mempunyai lingkungan luar (environment)
- Mempunyai penyambung (interface)
- Mempunyai saran (input)
- Mempunyai keluaran (output)
- Mempunyai pemrosesan (process)
- Mempunyai arah (goal)
Komponen Sistem (elements)
Komponen atau elemen sistem ialah sisi bagian atau subsistem dari sebuah sistem yang semakin besar.
Komponen sistem kemungkinan ialah sisi yang paling kecil dari sistem yang ada.
Tiap komponen mempunyai pekerjaan, peranan dan arah sendiri sendiri.
Tetapi masing-masing element sistem informasi manajemen ini akan sama-sama berhubungan, tersambung dan bekerja bersama di antara satu sama lainnya untuk capai maksudnya.
Jika ada satu komponen tidak bekerja dengan optimal, karena itu jalannya keseluruhnya sistem informasi manajemen akan terusik dan hasilkan ouput yang tidak optimal.
Batas Sistem (boundary)
Batasan sistem atau yang dikenali dengan boundary ialah batas ruang cakup yang batasi sistem informasi manajemen dengan sistem yang lain.
Ada batas batas pada sistem informasi manajemen akan membuat sistem informasi yang ada tidak sama-sama bertumpang-tindih dengan sistem yang lain. Tiap sistem akan lakukan pekerjaan dan perannya masing-masing.
Beberapa hal yang terbatasi oleh batasan sistem misalnya:
- Cost
- Ketentuan
- Personil
- Perlengkapan, dan lain-lain

Lingkungan Luar (environment)
Lingkungan luar sebagai beberapa hal yang yang ada di luar batasan sistem informasi manajemen yang dapat punya pengaruh pada operasional sistem informasi manajemen.
Lingkungan luar sistem dapat punya pengaruh positif dan negatif. Lingkungan luar yang bikin rugi harus dapat dikontrol dan ditahan sebegitu rupa supaya jarang mengusik aktivitas sistem. Dan lingkungan luar yang memberikan keuntungan harus sedapat mungkin dapat digunakan secara baik oleh sistem.
Misalnya kondisi listrik yang mati, listrik bukan sisi dari elemen sistem informasi manajemen. Tetapi dengan tidak ada listrik karena itu sistem informasi manajemen tidak dapat digerakkan.
Penghubung (Intervace)
Penghubung sistem ialah sebuah media yang memperantai subsistem satu sama subsistem lainnya.
Data keluaran disatu subsistem yang satu bisa menjadi data saran saat berpindah ke subsistem lainnya.
Peralihan ini membutuhkan penyambung. Contoh jaringan jaringan.
Jika dalam sebuah sistem tidak ada penyambungnya, karena itu saat sebuah elemen subsistem sudah usai melakukan pekerjaannya, selanjutnya output yang dibuat tidak dapat dipindah untuk diolah selanjutnya ke subsistem yang lain karena tidak ada penyambung.
Karena itu sistem keseluruhannya tidak hasilkan apapun.
Saran Sistem (Input)
Saran atau input ialah data yang ditempatkan di dalam sistem untuk diproses oleh sistem.
Karakteristik saran ialah hal yang paling fundamental yang perlu dipunyai oleh tiap sistem. Sistem kerja sebuah sistem informasi bermula dari saran.
Jika tidak ada data, karena itu apa yang hendak diproses oleh sistem?
Tidak ada suatu hal yang dibuat karena BAHAN nya tidak ada.
Keluaran Sistem (Output)
Keluaran atau output ialah data saran yang sudah usai diproses dan jadi Informasi. Output ialah informasi yang dapat berbentuk laporan, diagram, formulir atau berbentuk pembaruan.
Output ialah dari hasil sebuah proses pemrosesan data pada sistem. Dan masing-masing subsitem dalam sebuah sistem akan hasilkan output.
Output dari subsistem lain bisa menjadi input untuk subsistem lain dan diproses menjadi lagi hasil akhir. Berbentuk informasi.
Pengolah Sistem (Process)
Pengolah sistem ialah pemrosesan.pemroduksi data yang masuk ke sistem dan diproses sebegitu rupa sampai hasilkan data keluaran (output) yang hendak jadi sebuah informasi yang bermanfaat.
Pemrosesan dapat berbentuk pengklasifikasian data, pengurutan, penelusuran, penyatuan data.
Jika sebuah sistem tidak dapat memproses data, karena itu data mentah yang ada tetap jadi semacam itu. Tidak menjadi sebuah informasi yang bernilai.
Tujuan Sistem (Goal)
Sistem informasi manajemen pasti mempunyai arah yang ingin diraih. Arah SIM untuk memberi informasi yang bermanfaat untuk beberapa faksi yang memerlukan. Karena sebelumnya, sebuah sistem informasi diatur dan dibuat khusus untuk hasilkan sebuah informasi yang sesuai apa yang diharapkan oleh pemakai.
Arah sistem dibuat persis sama dengan yang diharapkan oleh pemakai. Arah sistem yang berbeda dengan yang diharapkan oleh pemakai akan hasilkan informasi yang tidak bernilai. Informasi jadi tidak berkaitan dan tidak dapat dipakai oleh pemakainya sebagai bahan ambil keputusan.
Disamping itu, ada banyak watakisitik yang lain menempel pada sistem informasi manajemen misalnya:
- Data yang dipakai sebagai saran ialah data masa lampau yang terjadi
- Sistem informasi manajemen bekerja sesuai proses dan kegiatan rutin yang sudah diputuskan
- SIM direncanakan untuk memberikan laporan operasional teratur tiap hari,minggu, bulan, dan tahunan

Komponen Sistem Informasi Manajemen
Elemen sistem informasi manajemen adalah semua komponen elemen yang membuat sebuah sistem informasi. Elemen dalam sistem informasi manajemen biasanya terdiri jadi dua sisi :
Elemen Sistem Informasi Manajemen Fungsional
Elemen sistem informasi manajemen fungsional sebagai semua elemen yang terkait dengan tehnik penghimpunan data, pemrosesan.pemroduksi data, pengangkutan data, penyimpanan dan laporan informasi yang dibutuhkan oleh manajemen
Elemen elemen sistem informasi manajemen secara fungsional terbagi dalam:
Sistem Administrasi dan Operasional
Elemen administrasi dan operasional mencakup sisi bagian manajemen yang lakukan aktivitas rutinitas yang proses prosesnya sudah ditetapkan seperti di bagian administrasi, personalia dan sisi yang liannya.
Elemen ini harus dipantau dengan cermat agar bila terjadi peralihan peralihan yang bikin rugi dapat selekasnya dapat dijumpai dan diperhitungkan.
Sistem Laporan Manajemen
Sistem laporan manajemen ialah sebuah elemen sistem informasi manajemen yang meliputi sisi bagian yang pekerjaan intinya membuat laporan performa dengan teratur/periodik
Sistem Penelusuran
Sistem penelusuran memberikan informasi info yang dibutuhkan sesuai yang disuruh dan memiliki bentuk tidak terancang untuk ambil sebuah keputusan.
Sistem Database
Sistem database ialah elemen yang bermanfaat untuk simpan semua data dan informasi berkenaan aktivitas perusahaan.
Manajemen Data
Manajemen data ialah elemen sistem informasi manajemen yang pastikan jika beberapa data yang dipunyai tepat, modern (up to date), aman, dan siap untuk dipakai. Manajemen data berperan sebagai penyambung di antara database dan elemen komponen sistem informasi yang lain.
Manajemen data memakai software yang dapat menolong dalam mendapat, memiara mengatur, memproses sampai memudahkan akses data supaya bisa dipakai secara mudah.
Elemen Sistem Informasi Manajemen Fisik
Elemen sistem infomrasimanajemen secara fisik sebagai semua peralatna fisik yang diperlukan sistem informasi manajemen supaya bisa jalan. Elemen elemen sistem informasi manajemen secara fisik salah satunya ialah:
Perangkat Keras (Hardware)
Piranti keras adalah elemen sistem informasi manajemen yang mutlak dibutuhkan. Piranti keras fisiknya terlihat secara riil. Hardware dapat jalan sesuai apa yang diperintah pemakainya. Misalnya handphone, printer, computer komplet dengan perlengkapannya.
Perangkat Lunak (Software)
Piranti lunak tidak berbentuk fisik, tetapi berbentuk file dan beberapa aplikasi yang isi piranti keras yang memberikan dukungan berjalannya sistem informasi manajemen perusahaan. Piranti lunak berikut yang hendak memberi perintah atau perintah ke piranti keras bagaimana ia akan digerakkan.
Software banyak berisi beberapa data electronic yang dapat jalankan hardware sesuai perintah yang diberi.
Software sebagai sisi sistem dari piranti keras yang tidak berbentuk. Terhitung didalammya data yang sudah diformat, diletakkan, terhitung aplikasi program computer, dokumentasi dan beragam data yang dapat dicatat dan dibaca oleh piranti keras.
Software biasanya terbagi dalam sistem operasi, bahasa pemprograman dan aplikasi program.
Database
Database atau pangkalan data sebagai tempat simpan data dan informasi yang berbentuk fila file yang berisi data dan program perusahaan yang dihimpun dan diletakkan secara struktural sebegitu rupa hingga dapat secara mudah dijangkau oleh beberapa pemakainya. Database dapat menghindar perulangan informasi dan data.
Program piranti lunak yang umumnya digunakan untuk mengurus pangkalan data itu disebutkan dengan database manajemen sistem (DBMS).
Proses Operasionalisasi
Proses ialah elemen fisik yang berbentuk tutorial atau perintah dalam jalankan sistem informasi manajemen. Proses operasionalisasi biasanya berbentuk perintah persiapan data dan perintah panduan pengoperasioan hardware dan software.
Proses dapat berisi mengenai peraturan sistem yang hendak digunakan, ketentuan ketentuan dalam pemakaian sistem informasi manajemen yang berbasiskan tehnologi informasi.
Personel (Brainware)
Personil sebagai elemen yang jalankan dan menjalankan semua elemen fisik yang lain di atas, dimulai dari melangsungkan hardware, jalankan software dan patuhi proses.
Siapa yang hendak hidupkan computer? siapa yang hendak menjalankan computer? pasti ialah manusia. Sumber daya manusia dalam sistem informasi manajemen dapat terbagi dalam ahli sistem dan pemakai informasi.
Ahli sistem atau pakar ialah orang yang jalankan dan menjalankan sistem informasi pada perusahaan. Misalnya operator, riset sistem, programer, staff dan yang lain.
Pemakai informasi atau pengguna sebagai faksi yang memerlukan dan memakai data informasi yang sudah dibuat oleh sistem informasi manajemen untuk kepentingannya. misalkan manajemen baik tingkat atas, menengah atau atas, konsumen setia, penyuplai, kreditur atau stakeholder yang lain.
Jaringan Data
Jaringan data ialah kombinasi beberapa seperangkatan hardware dan software yang sudah dibuat sebegitu rupa hingga dapat sama-sama share informasi, komunikasi dan akses data dari beberapa tempat sekalian di antara satu sisi dengan sisi lainnya dalam sebuah perusahaan.
Karena ada jaringan data, karena itu transisi data dapat secara mudah dilaksanakan, komunikasi antara baris diperusahaan dapat dilaksanakan secara cepat, akses data dan informasi yang lebih efektif dan diberi dalam waktu secara singkat dan terupdate.
Dari elemen komponen yang ada pada Sistem Informasi Manajemen di antara elemen yang satu dan yang lain mempunyai keterikatan yang kuat, dan karena kuatnya keterikatan itu beberapa pengguna informasi dapat memperoleh kepercayaan dalam sebuah keputusan oleh sebuah organisasi.
Demikianlah watakisitik sistem informasi manajemen pada suatu perusahaan secara umum. Mudah-mudahan tulisan ini berguna untuk anda. Terima kasih